Rabu, 30 Desember 2015

Hambatan Psikologi & Perilaku Negative dalam INTERPERSONAL ONLINE-RELATION

                Pada kesempatan kali ini saya akan membahas tentang Hambatan Psikologi dan Perilaku Negative dalam Interpersonal-online-relation. Yang dimana dewasa ini sangat terlihat dampak-dampak yang muncul akibat perilaku negative tersebut, di samping moral dan akhlak yang kurang untuk dapat mengontrol perilaku, kurangnya pengetahuan dan kepedulian pun menjadi salah satu faktornya. Untuk itu saya akan berbagi pengetahuan tentang perilaku negative dalam interpersonal-online-relation; mengenai keterbatasan saat melakukan interpersonal online-relation dan perilaku-perilaku didalam interpersonal online-relation.

Hambatan Psikologi dalam Interpersonal-Relation

Sejalan berkembangnya ketertarikan interpersonal dalam internet muncullah suatu relationship (hubungan) seperti pertemanan, murid-guru, kelompok, hubungan kerja, bahkan hubungan kekasih. Namun dalam berjalannya hubungan tersebut tidak sepenuhnya lancar atau aman, bahkan ada beberapa kejadian dimana suatu hubungan harus hancur karena beberapa hal yaitu :

A.      Identitas Palsu:

Dalam dunia maya seorang netter dapat menggunakan identitas palsu seperti identitas palsu yang dirancang seseorang pada akun facebooknya, atau bisa juga orang tersebut memalsukan sebagian statusnya seperti seorang yang telah menikan memasang status single pada facebooknya untuk mencari perhatian orang lain atau memudahkannya mencapai sesuatu.

B.      Kurang Terjaminnya Komitmen:

Setiap hubungan dibutuhkan adanya komitmen dimana kedua belah pihak memiliki suatu persetujuan yang bersifat mengikat. Dalam dunia maya seseorang bisa saja berjanji dan kemudian pooof menghilang begitu saja dan melupakan semua kesepakatan seperti pada kegiatan jual beli online sering terjadi penipuan dimana korban telah menyetor uang tetapi barang tidak dikirim atau sebaliknya, dan kemudian penjual atau pembeli yang belum memenuhi janjinya itu menghilang atau tidak online lagi.

C.      Kurang Berlakunya Norma dan Etika:

Sering jika anda berkunjung ke situs (yahoo.com) dimana situs tersebut memberikan informasi tentang suatu hal mengenai suatu agama, ragam, atau suku maka anda akan menemui komentar-komentar yang diketik dengan eksplisit dimana pada komentar tersebut menjelek-jelekkan suatu RAS, baik komentar pro ataupun kontra.

Selain itu ada juga perilaku-perilaku yang disebabkan oleh interpersonal online-relation, yang sudah pasti sangat merugikan pihak lawan atau orang lain. Perilaku terserbut contohnya:

a.       Cyber Cheating

Bisa dibilang perselingkuhan. ketika seseorang yang secara nyata memiliki pasangan di dunia nyata, mereka bisa memiliki pasangan juga didunia maya. Misalnya , pria beristri memiliki sebuah akun di jejaring sosial, sedangkan istrinya tidak. Tanpa sepengetahuan istrinya, si suami memasang status 'single' di akun jejaring sosialnya itu. Sehingga secara tidak langsung, pria beristri ini berkesempatan untuk memiliki gadis single lainnya.

b.      Cyber Flirting

Bisa dibilang merayu yang dilakukan dalam dunia maya. cyber flirting adalah suatu hal yang umum yang terjadi di jejaring sosial bahkan game. Namun dalam terjadinya banyak terjadi ketidak amanan yang membuatnya dikategorikan sebagai perilaku negatif, contohnya adalah dalam cyber flirting orang bisa menggunakan bahasa yang tidak pantas, ditambah lagi jika dalam terjadinya terdapat kepalsuan identitas maka semakin menjadi perilaku negatif cyber flirting tersebut.

Daftar Pustaka

https://withmyglasses.wordpress.com/2013/11/29/psikologi-dan-internet-5/
https://deathneverlost.wordpress.com/2012/11/18/psikologi-dan-internet-dalam-lingkup-interpersonal/
http://blog.umy.ac.id/rhilla/2014/01/15/komunikasi-interpersonal-jalinan-hubungan/

Kinerja Kelompok :

Adetya Ilham                 :10514212         Searching

AkbarioHadi Wijaya       :10514700         Typing

Ishadi Adikusumo      :15514494         Searching

Reza okky kurniawan     :19514178         Editor

WillyIskandar                 :1C514248        Sarana prasarana

Rabu, 11 November 2015

ASPEK PSIKOLOGI DAN DEMOGRAFIS DARI INDIVIDU PENGGUNA INTERNET :USIA

ASPEK PSIKOLOGI DAN DEMOGRAFIS DARI INDIVIDU PENGGUNA INTERNET
 Kemajuan internet banyak menimbulkan berbagai macam dampak, diantaranya dampak negative dan positif. Beberapa penelitian menghubungkan pengguna internet dengan permasalahan psikologi, seperti depresi dan kesepian Dampak positif dari penggunaan internet adalah memudahkan mencari informasi, berkomunikasi, berbisnis dan masih banyak hal lain yang menyenangkan yang timbul dari internet. tetapi tidak selamanya internet berdampak positive bagi penggunanya. beberapa dampak negative dari internet adalah penggunaan internet yang berlebihan bisa membuat seseorang lupa waktu,internet memudahkan seseorang untuk mencari informasi sehingga dapat menimbulkanrasa malas, memudahkan anak-anak dibawah umur mengakses beberapa situs porno.

USIA 
Masa anak-anak adalah masa keemasan dimana anak-anak berada dalam masa bermain serta belajar terhadap apa yang belum diketahuinya. Tapi, dimana sekarang perubahan teknologisemakin pesat, banyak anak-anak terutama pada anak yang berusia 5 hingga 12 tahun lebih menyukai bermain dengan teknologi baru seperti playstation, game online, handphone, tablet ataupun ipad.
Dampak positif
Memudahkan anak mendapatkan informasi dengan lebih cepat.
Anak dapat mengenal serta menjalin komunikasi dengan berbagai orang dari belahan dunia.
Akibat kemajuan teknologi, banyak permainan-permainan kreatif dan menantang yang ternyata banyak disukai oleh anak-anak.
Dampak negatif
Anak terlalu cepat puas dengan pengetahuan yang didapatnya dari dunia.
Karena teknologi memberikan banyak kemudahan, tidak sedikit anak-anak tidak sabar dalam menghadapi kelambatan dan kesulitan.
Selain itu, kemajuan teknologi berdampak pada kurangnya sosialisasi anak pada teman-temannya karena lebih menyukai menyendiri dengan permainan teknologinya.

Daftar pustaka :
 https://novelaayu.wordpress.com/2014/11/24/aspek-psikologi-dan-demografis-pengguna-internet/
https://worldalternativeenergy.wordpress.com/2013/11/09/psikologi-dan-internet-dalam-lingkup-intrapersonal-3-aspek-psikologis-dari-individu-pengguna-internet-dan-aspek-demografis-dari-individu-pengguna-internet/
https://novelaayu.wordpress.com/2014/11/24/aspek-psikologi-dan-demografis-pengguna-internet/
(Diakses pada tanggal 11 november,2015)

Kinerja Kelompok :
Adetya Ilham :10514212   Searching
                                              AkbarioHadi Wijaya :10514700  Typing
                                             Ishadi  Adikusumo      :15514494  Searching
                                            Rezaokky kurniawan :19514178    Editor
                                            WillyIskandar            :  1C514248   Sarana prasarana

Selasa, 29 September 2015

LAYANAN APLKASI DI INTERNET :NETIQUETTE





LAYANAN APLKASI DI INTERNET :NETIQUETTE


Netiquette, yaitu :


a. Etika dalam menggunakan Internet
b. Aturan‐aturan/kebiasaan/etika/etiket umum yg berlaku di seluruh dunia, sehingga para pelaku internet dapat dengan nyaman dalam berinteraksi di dunia maya ini
Sebenarnya Netiquette terdiri dari dua kata yang dijadikan satu, yakni networks dan etiquette. Banyak orang mengartikan sebagai berperilaku sesuai etiket saat tersambung ke jaringan internet, entah itu saat berinteraksi di forum, mailing list, maupun blog. Di dalam internet tidak ada aturan tertulis yang baku dan memiliki kekuatan legal yang dapat dipakai sebagai acuan untuk memperlakukan dan mensikapi arus informasi dan data di dalamnya.
            Dalam kasus tertentu pelanggaran etika dapat diajukan ke pengadilan melalui mekanisme hukum positif yang berlaku pada diri seseorang (warga negara) maupun lembaga/organisasi. Yang paling sering terjadi tuntutan hukum adalah menyangkut soal pelanggaran Hak Cipta, Hak Privacy dan serangan illegal (Spamming, Pirating, Cracking dan sejenisnya) terhadap suatu produk, perseorangan maupun institusi yang dilindungi hukum positif secara internasional.
Pada dasarnya netiquette merupakan panduan untuk bersikap dan berperilaku sesuai dengan kaidah normatif di lingkungan Internet. Dengan mematuhi peraturan ini, maka akan sangat bermanfaat dan membantu dalam berkomunikasi dan berinteraksi dengan orang lain tanpa harus mengalami masalah atau tanpa harus mengalami salah pengertian dengan orang lain.

Beberapa aturan yang ada pada Netiquete ini adalah:
1. Amankan dulu diri anda, maksudnya adalah amankan semua properti, mungkin dapat dimulai dari mengamankan komputer, dengan memasang anti virus atau personal firewall
2. Jangan terlalu mudah percaya dengan Internet, sehingga dengan mudah mengupload data pribadi
3. Menghargai pengguna lain di internet, caranya sederhana, yaitu :
a. jangan membiasakan menggunakan informasi secara sembarangan, misalnya plagiat.
b. jangan berusaha untuk mengambil keuntungan secara ilegal dari Internet, misalnya   melakukan kejahatan pencurian no kartu kredit 1
c. jangan berusaha mengganggu privasi orang lain, dengan mencoba mencuri informasi yang sebenarnya terbatas.
d. jangan menggunakan huruf kapital terlalu banyak, karena menyerupai kegiatan teriak‐teriak pada komunitas sesungguhnya.



Flamming
Flamming atau bashing dikenal sebagai tindak menyimpang dari netiquette, yaitu berupa penghinaan atau berkata-kata tidak baik kepada pengguna internet lain. membuat isu dunia yang tidak benar, dilakukan oleh individu yang bertujuan untuk secara sengaja membnuar keributan atau perpecahan.Contoh :Berbicara dengan menggunakan kata-kata kotor atau tidak baik di internet,baik itu adalah sebuah kritikan apalagi ejekan
CONTOH KASUS, topik forum diskusi dapat “Memilih motor merk A atau merk B.” Beberapa pengguna motor merk A dapat memposting pesan sombong tentang kecanggihan dari merk A tersebut, yang pada gilirannya mendorong respon dari pengguna motor merk B seolah tidak mau kalah. Pengguna merk A kemudian dapat membalas lagi dengan menjelek-jelekkan merk B sehingga berujung perang.
Trolling
BIsa disebut pelecahan online, memposting hal-hal yang tidak jelas ketika berforum. dan mengganggu orang yang sedang berforum dengan meposting argument-argument yang secara langsung maupun tidak menyinggung perasaan.Contoh : Berbicara di internet dengan niat untuk memancng emosi seseorang,biasanya di implikasikan dengan cara  usil/iseng/mengerjai
CONTOH KASUS, komentar seseorang ketika melihat temannya memasang foto yang berbeda dengan yang aslinya “ bro kok foto lu di twitter jadi cakep amat? Lu edit pake photoshop ya?”
Junking
Sama seperti Trolling, pada saat berforum individu mulai meposting hal-hal yang memberikan isu agar suasana dalam berforum menjadi panas. Contoh kata-kata JUNK :
Troopers A : bla bla bla
Troopers B : ga tau
Troopers C : ??????
Troopers D : thanks untuk info (Contoh Bukan junk)

Salah satu contoh kasusnya
Pengalaman swaktu saya masih berseragam SMA, saya sekolah di salah satu SMA swasta di Jakarta. suatu hari terjadi sebuah keributan tidak tau asal muasalnya sayapun mencari tahu, ternyata dua kubu berkelahi dikarenakan ada salaing ejek saat bermain facebook.  si A membawa teman-temanya begitupun juga si B, awalnya hanya dari sebuah koment sebuah poto yang di upload ke facebook. ternyata seorang oknum iseng memberikan koment yang negatif  dengan menggunakan akun orang lain. akhrinya para guru juga menyelediki siapa sebeneranya oknum tersebut dan lama kalamaan dia mengaku, menurt saya ini merupakan contoh kejahatan di dalam berinternet .




Daftar Pustaka :
Kinerja Kelompok :
Adetya Ilham :10514212   Searching
                                              AkbarioHadi Wijaya :10514700  Typing
                                             Ishadi  Adikusumo      :15514494  Searching
                                            Rezaokky kurniawan :19514178    Editor
                                            WillyIskandar            :  1C514248   Sarana prasarana

Selasa, 09 Juni 2015

Jember Fashion Carnaval



JEMBER FASHION CARNAVAL (JFC)


A.                Pendahuluan
            Jember adalah kota kecil sebelah timur dari pulau Jawa di kepulauan Indonesia (negara berpenduduk Muslim terbesar di dunia). Perekonomian berdasar di perkebunan tembakau dan dalam beberapa tahun terakhir telah berjuang dengan propaganda terhadap merokok. Pengangguran di kalangan anak muda dan orang dewasa hanya meningkat.  Bosan melihat peluang dan kurangnya motivasi, Dynand Fariz (Desainer Indonesia) memiliki ide untuk membuka sebuah studio mode “Dynand Fariz” dan memperkenalkan fashion dan karnaval kepada masyarakat yang secara bertahap berkembang menjadi Jember Fashion Carnaval (JFC).
            Jember Fashion Carnaval  atau sering disebut JFC adalah sebuah even karnaval busana yang setiap tahun digelar di Kabupaten Jember, Jawa Timur. Karnaval ini digagas oleh Dynand Fariz yang juga pendiri JFC Center. Sebanyak 400an peserta berkarnaval, berfashion run way dan dance, di jalan utama kota Jember disaksikan oleh ratusan ribu penonton di kanan dan kiri jalan. Mereka terbagi dalam 8 defile yang masing-masing defile mencerminkan tren busana pada tahun yang bersangkutan. Defile pertama adalah defile Archipelago yang mengangkat tema busana nasional dari daerah tertentu secara berkala seperti Jawa, Bali, madura, dayak, papua,Sumatera, dan seterusnya. Defile lainnya mengangkat tema fashion yang sedang trend dari suatu negara, kelompok tertentu, film, kejadian atau peristiwa global lainnya. Semua busana dibuat dalam bentuk kostum yang kesemuanya dikompetisikan untuk meraih penghargaan-penghargaan. Arena yang digunakan untuk menggelar JFC adalah jalan utama Kota Jember sepanjang 3,6 kilometer.
            Dynand Fariz mulai menghadirkan JFC di masyarakat Jember di awal Januari 2003. Rute awal tak sejauh saat ini, hanya disekitar alun-alun kota Jember. Impiannya  terhadap JFC ini juga tidak luput dari dukungan pemerintah setempat dan seluruh manyarakat kota Jember. Seiring bergulirnya waktu, berkat kegigihannya Dynand Fariz mampu membawa Jember Fashion Carnaval (JFC) ke mata dunia. Di event-event besar nasional pun JFC tidak pernah absen dan tidak hanya sekali saja nama JFC tampil dikancah internasional. Hampir setiap tahunnya JFC mampu menampilkan kebolehannya di ajang internasional.

B.                 Visi, Misi, dan Program JFC
-       Visi
Menjadikan Jember sebagai kota wisata mode pertama di Indonesia bahkan di dunia.
-       Misi
Suatu proses atau perjalanan yang membawa banyak manfaat bagi pengembangan dunia pendidikan kita ( SDM ), kesenian, budaya dan perkembangan perekonomian.
-       Program
Dalam pemrograman JFC punya konsep 4E (Education, Entertainment, Exhibition, Economi Benefit) :
1.    Education (Pendidikan). Melalui in house training para peserta diberikan pengetahuan merancang busana, fashion run way, fashion dance, presenter, rias dan make up dan melalui ajang kompetisi diharapkan akan lahir SDM yang percaya diri, terlahir instruktur, pemimpin, koreografer, presenter, penyanyi, pengusaha dan lain-lain. Melalui penggalian potensi diri peserta dengan memberikan kesempatan untuk pengembangan kreativitas melalui kompetisi akan terlahir ide-ide baru baik dibidang seni tari, merancang busana, aksesoris, dan lain-lain. Bagi Penonton juga menambah wawasan tentang budaya daerah dan budaya luar yang beraneka ragam.
2.    Entertainment (Hiburan). Sebagai peristiwa ekslusif yang dapat menjadi hiburan bagi masyarakat menyeluruh dari segala lapisan baik profesi, usia, pendidikan, latar belakang ekonomi dan sebagainya.
3.    Exhibition (Pameran). Menjadi pusat belajar dan riset perihal fashion carnival, menjadi objek pengambilan foto bagi fotografer profesional dan banyak lainnya.
4.    Economic Benefit (Pengembangan perekonomian). Melalui penyelenggaraan peristiwa yang mempunyai konsep yang jelas, SDM yang berkualitas, berkesinambungan, menarik , memperoleh dukungan dari masyarakat, pemerintah dan wakil rakyat memungkinkan untuk menjadi potensi wisata unggulan yang dapat menggerakkan potensi wisata lainnya (perhotelan, restoran, transportasi, souvenir, makanan khas, dan lain-lain).

C.                Sejarah Jember Fashion Carnaval (JFC)
Berikut ini merupakan sejarah singkat dari tahun ke tahun mengenai penyelenggaraan Jember Fashion Carnaval yang sudah dirangkum secara singkat dan jelas.
-            Tahun 1998
Berdirinya Rumah Mode Dynand Fariz sebagai realisasi dari keinginan Dynand Fariz sebagai pendidik di bidang fashion tidak hanya memahami teori saja tetapi juga terjun langsung sebagai praktisi sehingga tahu persis keadaan di lapangan.
-            Tahun 2001
Dimulainya acara Pekan Mode Dynand Fariz dimana seluruh karyawan selama sepekan harus berpakai sesuai dengan trend fashion dunia.
-            Tahun 2002
Dimulainya acara pekan Mode Dynand Fariz dengan berkeliling kampung dan alun-alun Jember . Timbulnya gagasan untuk menyelanggarakan JFC.
-            Tahun 2003
1 Januari 2003 JFC 1 diselenggarakan bersamaan dengan HUT Kota Jember dengan tema busana CowBoy, Punk dan Gypsy. 30 Agustus 2003 JFC 2 diselenggarakan bersamaan dengan TAJEMTRA dengan tema busana Arab, Maroko, India, China dan Jepang (Asia).
-            Tahun 2004
8 Agustus 2004 JFC 3 dengan tema busana Mali, Athena, Brazil, Indian, Futuristic dan Vintage. Kalau JFC 1 dan JFC 2 EO nya adalah DFC maka mulai JFC 3 dikelola oleh JFCC.
-            Tahun 2005        
7 Agustus 2005 – JFC 4 . Dipresentasikan dalam 8 Defile dan Pertama kali JFC mengangkat defile Archipelago sebagai Opening defile dalam setiap penyelenggaraannya.dengan tema Jawa. Diikuti defile berikutnya yakni Tsunami, Egypt, China, Grandprix, discontruction, England, Carribean.
-            Tahun 2006
Jember Fashion Carnaval 5 (JFC-5) diselenggarakan Minggu, 6 agustus 2006 di Jember, Jawa Timur, berorientasi trend fashion dunia (Soft Baroque, Mock Snob, Action Tribes dan Magic Circus ). dengan tema utama “Anxiety and Spirit of The World” yang terbagi dalam 8 defile yakni Archipelago Bali, Forest,Poverty,Mistic,Jamaica,Underground,Russia,World Cup.
-            Tahun 2007
Minggu, 5 Agustus JFC (Jember Fashion Carnival) memasuki penyelenggaraan keenam. Satu visi ke depan telah dicanangkan untukmenjadikan Jember sebagai “The World Fashion Carnival” City. JFC tidak saja diharapkan menjadi milik Jember, tetapi juga milik Indonesia bahkan dunia.Tema utama kali ini “Save Our World” ynag berorientasi pada trend dunia: Human, Vegetal, Mineral dan Imagination. Terbagi dalam 8 defile yakni Archipelago Borneo, Prison, Predator, Undercover,Amazon, Chinesse Opera,Anime, Recycle.
-            Tahun 2008
Visit Indonesia 2008. JFC ( Jember Fashion Carnaval ) melalui Road show Nasional dan Internasional diharapkan menjadi magnet dunia sekaligus Icon Karnaval Indonesia yang berkelas dunia. Welcome to JFC “ World Fashion Carnival “ diselenggarakan Minggu 3 Agustus 2008 dengan tema utama “ World Evolution “ yang menginspirasikan perubahan bumi karena tingkah laku manusia yang tak terkendali. Terbagi dalam 9 defile . yakni Archipelago Papua, Barricade, Off Eart, Gate 11,Roots, Metamorphic, Undersea,Robotic.
JFC Marching Band.Tampil perdana sebagai Opening Defile dengan konsep berbeda dengan marching band lain. Kostum non-uniform dengan konsep “Fashion and Dancing “ Sebagai inovasi baru yang berorientasi Internasional Performing Art.
-            Tahun 2009
Tahun Ekonomi kreatif Indonesia dan Visit Indonesia tahun 2009, memperkuat keberadaan JFC (Jember Fashion Carnaval) sebagai fenomena global Icon Indonesia untuk karnaval berkelas dunia ,” World Fashion Carnival”. JFC memasuki tahun penyelenggaran ke 8, diselenggarakan di Jember, Jawa Timur, Indonesia pada Hari Minggu, 2 Agustus 2009. Tahun ini JFC mengangkat tema utama ,”WORLD UNITY”, yang berarti satukan dan damaikan dunia. Tema ini merupakan pesan dalam mengantisipasi segala hal yang berkembang di dunia baik dari masalah sosial, ekonomi, budaya maupun politik. sekaligus mengingatkan kita akan dampak isu global warming, krisis pangan dan lain-lain. Terbagi dalam 9 defile yakni dengan Opening defile JFC Marching band dengan tema perisai, Archipelago Ranah Minang,Upperground, Animal Plants, Off Life, Hard Shoft, Container, Techno Eth, Rhythm.
-            Tahun 2010        
JFC 9 dengan tema "WORLD TREASURE" akan mengungkap keberadaan fenomena alam dan peradaban budaya masa lalu, masa sekarang dan yang akan datang. Jika diolah kembali dapat menjadi kekayaan dan sumber inspirasi yang tak ternilai. 8 Agustus 2010, Jember, Jawa timur, Indonesia kembali menjelma menjadi kota karnaval dunia disepanjang catwalk 3,6 km dan didukung sekitar 600 peserta dengan kostum, make up,  koreografi  ,tata warna, karakter, stage,  live & ilustrasi musik dengan formasi Fashion Runway, dance dan theatrikal, menjadikan JFC satu-satunya karnaval yang terunik, fantastik, spektakuler dan amazing di dunia dengan dihadiri ratusan ribu penonton, ribuan media, photographer dan observer yang menjadi saksi lahirnya karya anak bangsa yang berhasil mewujudkan  maha karya kreatif berkelas dunia sebagai imajinasi bagian dari keajaiban dunia. Dipresentasikan dalam 9 Defile yakni Defile pertama sebagai Opening JFC Marching Band dengan tema Dream Sky, Toraja, Butterfly,Thailand, Cactus, Kabuki,Mongol Apocalypse, Voyage.



D.                Keunikan dari (JFC)
            Pada tahun 2011 JFC genap berusia satu dekade (sepuluh tahun) dan kemudian berkembang menjadi even bertaraf nasional bahkan internasional karena memiliki beberapa keunikan antara lain :
1.      Para peserta yang tampil bukanlah seorang desainer, model, maupun penari profesional. Mereka justru datang dari berbagai kalangan seperti pelajar dan mahasiswa, pegawai swasta, duta, bahkan ibu rumah tangga.
2.     Peserta yang tampil mendesain sendiri baju rancangannya dengan memanfaatkan bahan bekas pakai atau daur ulang.
3.     Merupakan yang pertama di Indonesia dan belum pernah ada di kota lain, serta tampil di sebuah kota kecil yang relatif jauh dari ibu kota negara maupun ibu kota provinsi.Catwalk terpanjang di Indonesia (3,6 km) dan tercatat di Museum Rekor Indonesia  (MURI).

E.                 Prestasi JFC di Beberapa Negara

            JFC melalui KBRI di Singapura diundang oleh pihak Penyelenggara dari People Association (PA) Singapore untuk turut serta memeriahkan event CHingay Parade Singapore 2015 sekaligus peringatan hari kemerdekaan Singapore ke 50 tahun. JFC performing Art sebagai Tim Inti mewakili Kontingen Indonesia dengan menampilkan JFC Percussion dan JFC talent dengan tema Ethnature pada tanggal 27 dan 28 Februari 2015. JFC juga melakukan parade di sepanjang Orchard Road pada tanggal 1 Maret dalam event Night Fiesta Singapore 2015.
            Dynand Fariz selaku penggagas, desainer dan presiden dari JFC juga mendapat penghargaan dengan masuk dalam Best National Costume Miss Universe 2015 atas desain kostum yang dibuatnya. Selain itu, terdapat foto dari prestasi JFC di negara Cina, India, dan London.



Sumber :
http://nrmnews.com/2012/01/03/jember-fashion-carnaval-kreasi-anak-bangsa-yang-membanggakan-indonesia/